
Muara Enim, Inmas
Siswa Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim yang tergabung dalam keaggotaan PIK-R mulai mempersiapkan proposal penelitian guna mengkuti ajang Madrasah Young Researcher Super Camp (MYRES) di bawa koordinatoe pembina KIR Panca. Rabu (11/10). Sejauh ini sudah ada beberapa proposal penelitian yang telah siap untuk mengikuti kompetisi tingkat nasional tersebut. Pada pelaksanaan tahun ini Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim diharapkan mampu menorehkan prestasi.
“Kita punya target menjadi madrasah riset, makanya saya memacu anak didik kita tentunya dibawah bimbingan para guru untuk membuat beberpa proposal penelitian. Saya harap seluruh elemen baik siswa maupun guru mampu menyajikan hasil terbaik karena sekali lagi target saya adalah madrasah riset,” jelas Panca saat dikonfirmsi.
Panca juga menambahkan bahwa, ia akan menekankan para siswa yang tergabung dalam keanggotaan PIK-R agar berusaha juga untuk mencari guru-guru yang bisa menjadi pembimbing untuk melatih kefasihan berbicara mereka terutama kepada guru yang mengajar bahasa dan sastra Indonesia. Hal ini untuk mendukung kemampuan mereka dalam presentasi hasil penelitian nantinya. “Selain madrasah memilih siswa yang vokalisasinya bagus supaya nanti ketika penyajian hasil, kita juga memohon bantuan kepada guru madrasah terutama guru yang mengajar Bahasa dan sastra Indonesia agar dapat memberkan bimbingan agar nanti siswa tersebut akan mampu menyampaikannya dengan baik dan benar dan tidak gugup juga saat penyajian nanti,” imbuh Panca.
Myres adalah kompetisi yang digelar Kemenag untuk menumbuhkan budaya meneliti di kalangan siswa madrasah. Selain itu, Myres bertujuan mengembangkan potensi intelektual siswa madrasah, sekaligus mendorong pencapaian hasil penelitian mereka yang orisinal, berkualitas, dan kompetitif. (Kmd)