
Muara Enim – Inmas.
Dua Siswa MAN 1 Menim Wakili Tim Kontingen Sumsel Pada Kemah Pramuka Madrasah Nasional 2024. Kemah Pramuka Madrasah Nasional akan segera digelar di Bumi Perkemahan Cibubur pada 17-23 November 2024 mendatang. Acara besar ini mengundang antusiasme tinggi dari para Pramuka madrasah di seluruh Indonesia.
Kemah Pramuka Madrasah Nasional akan segera digelar di Bumi Perkemahan Cibubur pada 17-23 November 2024 mendatang. Acara besar ini mengundang antusiasme tinggi dari para Pramuka madrasah di seluruh Indonesia.
MAN 1 Muara Enim turut berpartisipasi dengan mengirimkan satu perwakilan siswa terbaiknya. Jum’at 15 November kemarin Wakil kepala madrasah bidang humas Sri wahyuni mengantar Amanda Almira, siswi yang saat ini duduk di kelas XII IPA 1 MAN 1 Muara Enim dan Aisyah Qotrunnada, Siswi yang saat ini duduk di Kelas XI.4 MAN 1 Muara Enim bersama dengan puluhan siswa-siswi terbaik lainnya dari berbagai madrasah di Sumatera Selatan akan mewakili kontingen Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan pada kegiatan kemah tersebut.
Kepastian Amanda Almira dan Aisyah Qotrunnada sebagai salah satu anggota tim kontingen berdasarkan Surat Tugas Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan bernomor. B-935/Kw.06.2.1/PP.00/10/2024 yang diterima oleh madrasah pada hari Jum’at, 25 Oktober 2024 lalu.
“Sebagai anggota pramuka yang aktif dan berdedikasi, Amanda Almira dan Aisyah Qotrunnada telah melalui serangkaian seleksi dan latihan intensif untuk mempersiapkan diri menghadapi kegiatan tersebut. Ia dan anggota Tim Kontingen lainnya telah mengikuti latihan (Training Centre) di Balai Diklat Keagamaan Palembang yang bertujuan untuk mempererat kekompakan serta meningkatkan keterampilan dasar pramuka, terutama dalam menghadapi tantangan di perkemahan nasional nantinya”, jelas pembina pramuka putra M.Najahan.
Sementara itu, pembina pramuka gudep Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim, Hj. Iin Parlina saat di konfirmasi mengapresiasi dan menyambut positif atas terpilihnya dua siswi andalannya. Hal tersebut diungkapkannya dalam rapat terbatas bersama para Wakamad dan stakeholder MAN 1 Muara Enim. “Tentu ini adalah sebuah prestasi yang luar biasa dan perlu disambut dan diapresiasi. dua orang siswi kita telah berjuang karena itu mari kita bersama-sama bekerja membantu memikirkan bagaimana siswi kita bisa berangkat dan nantinya bisa membawa nama baik madrasah,” ujar Hj. Iin Parlina. (PTJR/Dky)