Muara Enim, Inmas
Satu lagi kegiatan non akademik yang mengharumkan nama Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim yaitu grub Nasyid yang berhasil meraih Juara 2 pada Lomba Nasyid tingkat Kabupaten yang diselenggarakan oleh IKRAR kab. Muara Enim lomba ini diikuti oleh seluruh tingkat Ma/Mts dan umum dengan tetap menerapkan dan memperketat protokol kesehatan covid-19 seperti mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak yang telah ditentukan oleh pihak panitia. Selasa (9/1)
“Grup Nasyid Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim terdiri anggota yang berasal dari kelas X,dan XI atas Nur falaza,delvi, dan anggota lainnya Grub nasyid ini dinamakan Aliyah awabin,dan membawakan lagu Asyiqol Mustofa saat dikonfirmasi putri selaku panitia lomba mengatakan,”tujuan diadakan Tujuan adanya kegiatan Festival Remaja Islam ini ialah untuk Meningkatkan ukhuwah islamiah. Untuk menjalin silahturahmi antar sesama muslim Untuk mengembangkan bakat, minat, dan kemampuan dalam bidang seni tarik suara/nasyid ,public speking ceramah ,keaktifan maupun kebersamaan antar sekolah satu dengan yang lain,ujar putri selaku panitia lomba”, jelas pembina pengembangan Diri Muhammad Najahan.
Senada dengan Nurhayati selaku pembina rohis Saat dikonfirmasi mengenai kegiatan ini oleh salah satu tim jurnalistik Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim mengungkapkan rasa syukur dan mengapresisasi kegigihan siswi dalam berlatih. “Alhamdulillah berkat latihan yang rutin dan belajar dengan sungguh-sungguh, maka juara 2 dapat diperoleh,Menurut Nurhayati, ketiga siswi tersebut merupakan siswa berbakat dibidang seni khususnya seni suara,Hal ini perlu dikembangkan terus menerus, jangan berhenti sampai disini saja, terus asah kemampuan yang dimiliki, ikuti perlombaan sebanyak mungkin hingga tingkat yang lebih tinggi,” Ujar Nurhayati.
“Kepada saudara Fadlil yang di tunjuk sebagai pembimbing Grub Nasyid awabin Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim diharapkan akan terus mengembangkan terus menerus jangan berhenti sampai disini saja, terus asah kemampuan yang dimiliki anggota nasyid berprestasi tapi dengan aktif mengikuti ajang perlombaan di tingkat yang lebih bergengsi dengan tujuan membuktikan bahwa madrasah bisa madrasah bermatabat,” imbuh Nurhayati. (TJR/Sgt)
