
Muara Enim, Inmas
Berlokais dirunag Kepala Madrasah, Guru Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim Deasi Kurniah mendapat amanah dari kepala madrasah Abuddarda untuk mengikuti sekaligus menjadi narasumber pada kegiatan seminar MPK Balitbangda Kabupaten Muara Enim yang bertemakan “Merdeka Belajar Sekolah Merdeka (MBSM) secara daring dengan menggunakan via aplikasi Zoom. Rabu (7/9) kemarin.
Seminar online tersebut diikuti peserta dari Organisasi Perangkat, kabupaten Muara Enimdan guru sesuai dengan tema seminar dengan harapan akan tercapai tujuan Esensi dari Merdeka Belajar adalah menggali potensi terbesar para guru dan murid untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas belajar secara mandiri. sehingga murid merdeka adalah murid yang mengarahkan tujuan, cara, penilaian pembelajarannya ditandai dengan penguasaan kompetensi dan personalisasi.
“Dengan mengikuti kegiatan ini kita sebagai pendidik adakan mengetahui hal menjadi Sekolah Murid Merdeka, Sekolah Merdeka Belajar. Oleh karenanya kita perlu melibatkan komunitas penggerak pendidikan. Seluruh guru-guru yang ada di sekolah, seluruh orang tua, semua pihak yang ada di dunia pendidikan itu sendiri”, ujar Deasi saat dikonfirmasi tim jurnalis madrasah.
“Ada pun Sekolah Merdeka Belajar, berarti sekolah yang merdeka berkolaborasi. artinya kepala sekolah, guru, orang tua dan murid itu melakukan kolaborasi belajar untuk mengikuti beragam program belajar dari sekolah dan sebagai bagian dari masyarakat, kita sebuah lembaga pendidikan, tentunya ingin sekolah menghasilkan karya. Karya program belajar yang dapat digunakan oleh lebih banyak lagi murid, guru, orang tua dari berbagai sekolah, Itu adalah hasil dari kolaborasi yang akan kita lakukan,”imbuh Deasi Kurniah.
Semoga seminar MPK Balitbangda Kabupaten Muara Enim ini nantinya dapat berguna bagi kemaslahatan instansi pendidikan dikawasan Kabupaten Muara Enim, apalagi saat ini media online begitu gencar sebagai salah satu tantangan sekaligus peluang bagi peserta didik, dan upaya pembentukan faham kurikulum bagi sekolah dan para siswa khususnya di tingkat madrasah aliyah diharapkan terus mendapat perhatian khusus dimasa datang. (Kmd)