Muara Enim, Inmas
Kepala Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim Hj.Iin Parlina,S.Pd.,M.M menghadiri kegiatan pembinaan pegawai ASN di lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Selatan oleh Wakil Menag RI, H. Syaiful Rahmat Dasuki yang di selenggarakan di MAN 1 Palembang pada haru Jum’at 9 Agustus 2024. Turut hadir dikegiatan tersebut secara langsung yaitu Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Selatan beserta jajaran, para Kepala Kankemenag Kabupaten/Kota se-Sumsel, para Kasubbag TU Kankemenag Kabupaten/Kota se-Sumsel, para Kepala Madrasah Negeri se-Sumsel, para Kepala KUA Kecamatan se-Sumsel serta para peserta ASN lain di lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi Sumsel.
Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Selatan Dr. Syafitri Irwan S.Ag., M.Pd.I dalam sambutannya mengucapkan terimakasih atas kehadiran Bapak Wakil Menag RI di Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Selatan, “Kami ucapkan terimakasih atas kehadirannya di Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Selatan ini, kami semua sangat menanti arahan bimbingan dari Wakil Menag RI kepada kita semua untuk bagaimana kita dalam berkinerja itu menjadi tambah semangat, terutama dalam memberikan layanan-layanan kepada masyarakat, dan mudah-mudahan dengan kehadiran dari Bapak Wakil Menag RI di tengah-tengah kita akan memberikan manfaat yang baik untuk kita semua.” harapnya.
Saat dikonfirmasi melalui WhatsApp Hj.Iin Parlina mengutibdari apa yang telah disampaikan oleh Wakil Menag RI, H. Syaiful Rahmat Dasuki “secara garis besar isi dari pembinaan akil Menag RI, H. Syaiful Rahmat Dasuki dalam kegiatan pembinaan ASN yang adalah Kementerian Agama adalah kementrian yang paling harmonis dari seluruh kemtrian yang lain di tandai dengan penghargaan yang di berikan oleh kementrian MENPAN RB. kementrian agama juga kementrian yang paling pertama melakukan pengunaan digitalisasi dan kita harus lebih bijak lagi dalam pengunaan digitalisasi tidak lama lagi pak presiden kita bapak jokowidodo akan dimisioner jadi kedepannya jangan liat siapa pemimpinnya tapi lihat la hal hal yang baik yang dia lakukan yang harus kita jaga dan kita laksanakan masih ada satu hal tugas bapak mentri yang belum terlaksana yaitu adanya direktorat jendral bidang pondok Pesantren tingkat diniyah”, jelas Hj.Iin Parlina
“Wakil Menag RI, H. Syaiful Rahmat Dasuki juga berterima kasih atas bantuan pak kanwil dan jajarannya yang sudah membantu memajukan menjaga keharmonisan kementrian agama yang sangat maju hingga sampai ke titik ini dengan aneka ragam suku adat budaya agama yang berbeda beda dengan perbedaan ini kita harus saling mengenal saling memahami saling menghormati satu sama yang lain agar tercipta kerjasama yang baik dan keharmonisan, di dalam kitab sutasoma sudah di ceritakan tentang Bhineka Tunggal Ika yang sudah menceritakan tentang perbedaan perbedaan dan keanekaragaman yang sudah di ajarkan oleh pendahulu pendahulu kita hingga hadirnya mederasi agama membuat kita untuk saling menghormati dan menjaga keharmonisan”, imbuh Hj.Iin Parlina
“Mengapa hadirnya moderasi agama krn sudah mulai ada kelompok kelompok yang merasa yang paling berhak untuk melakukan sesuatu di bumi negara indonesia oleh karena itu dengan hadirnya moderasi kita hilangkan kelompok kelompok yang merasa paling benar dengan mengunakan nama tuhannya yang dapat merusak tatanan keharmonisan terakhir bapak berpesan kementrian agama adalah kementrian yang paling kuat dan terstruktur sehingga siapapun pemimpinnya akan tetap harmonis dan bertegak lurus dengan pimpinan dan jajaran dan insyaallah kementrian agama akan menjadi paling terdapan dalam memajukan digitalisasi moderasi dan memajukan kementrian agama Republik Indonesia jauhi perpecahan dan jaga keharmonisan”, tutup Hj.Iin Parlina kepada jurnalis madrasah. (Kmd)