
Muara Enim, Inmas
Untuk mendukung program pemerintah dalam hal ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim yang menargetkan juara di Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Sumatera Selatan tahun 2026 mendatang, Senin 5 Agustus kemarin Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim mengirimkan dua siswi terbaiknya Zarah Anjani ,Amanda Almira yang terpilih untuk Ikuti Bina Qori dan Qoriah Muda Berprestasi di Asrama Haji, Kota Palembang
. Kegiatan yang di buka oleh Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kabupaten Muara Enim, H.Mat Kasrun.
Kegiatan yang direncanakan selama tujuh hari ini dari senin 5 Agustus 2024 sampai dengan 11 Agustus 2024 ini bertujuan melalui kegiatan yang diselenggarakan Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Muara Enim ini Asisten berharap Kabupaten Muara Enim mampu tampil gemilang dalam kompetisi seni Alquran di tingkat regional.
Didamping Kepala Bagian Kesra, Iskandar, Asisten menyampaikan bahwa pembinaan ini merupakan bagian dari strategi pembibitan qori dan qoriah Kabupaten Muara Enim yang merupakan putra dan putri daerah untuk dipersiapkan, baik secara teknis, spritual maupun mental dalam menghadapi kompetisi seni Alquran.
Saat dikonfirmasi Zarah Anjani mengenai kegiatan ini melalui WhatsAPP mengatakan “saat pembukaan tadi H.Mat Kasrun berharap dengan kegiatan ini potensi dan sumber daya yang dimiliki, Kabupaten Muara Enim akan mampu tampil lebih baik.
Sementara itu Kabag Kesra menjelaskan bahwa kegiatan yang diselenggarakan dari 5 sampai dengan 11 Agustus 2024 ini diikuti oleh 52 qori dan qoriah muda berprestasi di Kabupaten Muara Enim dengan narasumber berkompeten”, jelas Zarah Anjani .
“Dijelaskan pula oleh H.Mat Kasrun bahwa kegiatan seperti ini akan dilaksanakan sebanyak 6 kali, yaitu 3 kali di Agustus dan 3 kali di September 2024 dengan materi tilawah, tartil, qiroah, hifzil, tafsir, khatil, syarhil, fahmil dan karya tulis ilmiah.
Saat diwawancarai melalui via whatsapp Zahara Anjani menyampaikan bahwa beliau sangat senang bisa mengikuti kegiatan ini. semoga kedepannya ilmu yang saya dapatkan ini dapat implementasikan ke Masyarakat”, imbuh Zarah Anjani kepada tim jurnalis madrasah. (TJR/dky)