
Muara Enim, Inmas.
Pada Kegiatan monev Transformasi Digital madrasah dalam lingkup Kanwil Kemenag Sumatera Selatan oleh Pasi tanjung dan staf di Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim. Jum’at sore 15 November 2024 Tim Jurnalis Remaja (TJR) Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim meyempatkan waktunya untuk mewawancarai Tim Transformasi Digital Kanwil Kemenag Sumsel M. Akpasi.
Kegiatan evaluasi Transformasi Digital ini dilaksanakan di Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim. Yang bertujuan untuk mengecek dan mencocokan data dari hasil kuesioner dengan fakta yang ada di tempat serta menilai sejauh mana persiapan Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim dalam penerapan Transformasi kelas digital seperti sarana, prasarana, inovasi layanan pesan singkat, kemudahan dalam memperoleh informasi, memberikan motivasi, bimbingan serta arahan agar pelayanan bisa lebih baik lagi.
Tim Jurnalis Remaja (TJR) MAN 1 Muara Enim usai kegiatan monev mendapat kesempatan untuk mewawancarai Tim Transformasi Digital Kanwil Kemenag Sumsel Pasi yang menanyakan kunjungan dari Tim Transformasi Digital Kanwil Kemenag Sumsel di Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim “Tujun Evaluasi ini adalah tak lain dari percepatan transformasi digital ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas lulusan madrasah sehingga mampu bersaing menghadapi persaingan di era digital saat ini. “Kami tengah mengkaji berbagai praktik baik untuk dirumuskan menjadi peta jalan dan strategi kebijakan dalam akselerasi transformasi digital dalam pengembangan madrasah sesuai perkembangan zaman karena pandangan dan gagasan dari para para pakar atau ahli pendidikan, dalam dan luar negeri, sangat diperlukan dalam merumuskan kebijakan ke depan, utamanya dalam mempercepat transformasi digital di madrasah”, jelas M. Akpasi.
“Transformasi Digital madrasah ini juga merupakan upaya meningkatkan mutu, akses, dan kapasitas layanan pendidikan madrasah, diperlukan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelaksanaan pembelajaran melalui kurikulum yang diterapkan dengan bantual alat digital, serta kapasitas dan jumlah guru dan tenaga kependidikan yang yang telah sepenuhnya menerapkan sistem digital dalam bekerja karena kita harus paham betul dalam meningkatkan mutu pendidikan madrasah, perlu mengalokasikan sumber daya secara proporsional kepada satuan pendidikan madrasah sesuai dengan kontribusinya dalam layanan pendidikan”, imbuh M. Akpasi.
Anggota TJR Amalis siswi yang memewancarai Tim Transformasi Digital madrasah M. Akpasi, merasa sangat senang sekali pertanyaan-pertnayaan di jawab dengan cukup jelas, Alhamdulillah Tim jurnalis Remaja Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim sukses mewawancarai Tim Transformasi Digital dari kantor wilayah kementerian agama Sumsel. “Terimakasih kepada pihak madrasah, melalui ekskul Jurnalis bisa melatih kami untuk menumbuhkan rasa percaya diri kami dalam bertugas meliput berita demi publikasi Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim”, ujar Amalis. (Kmd)