
Muara Enim (Kemenag Sumsel)-Kepala Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim Hj.Iin Parlina rabu 26 Februari 2025 mengumumkan surat edaran cuti bersama dan libur Ramadhan 1446H dan memita untuk Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) agar bisa bergantian atau membagi tugas untuk tetap masuk kerja Seperti biasanya demi kelancaran sistem administrasi di Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim.
Kamad mengatakan sesuai edaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Muara Enim perihal kegiatan pembelajaran di madrasah pada bulan ramadhan dan Idul Fitri 1446H. Yang dalam surat tersebut menjelaskan Tanggal 27 dan 28 Februari serta tanggal 3,4,dan 5 Maret 2025, kegiatan pembelajaran
dilaksanakan secara mandiri di lingkungan keluarga, tempat ibadah dan masyarakat sesuai
dengan penugasan dari Satuan Pendidikan. Tanggal 6 sampai dengan tanggal 25 Maret 2025, Madrasah melaksanakan kegiatan pembelajaran dan /atau penilaian sesuai program madrasah.
Diterangkannya, meskipun siswa dan guru libur, mereka tetap masih mendapat tugas untuk memonitor serta mengawasi anak didiknya agar tetap mengerjakan dan memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan melalui WA grup wali kelas. “Sedangkan sebagian pegawai ASN mereka harus standby di Madrasah dan juga tetap memberikan layanan terbaik buat anak didiknya,” jelas Hj.Iin Parlina.
“Untuk jam masuk kerja ASN harus mengacu kepada Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tentang Jam kerja Pegawai Aparatur Sipil Negara pada bulan Ramadhan 1446 Hijriah di lingkungan Instansi Pemerintah”, imbuh Hj.Iin Parlina.
Abdul Nur Al Islmi kepala urusan tata usaha Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim mengatakan akan siap mematuhi dan menyampaikan informasi kepada bawahannya tentang imbauan kepala madrasah tersebut karena memang itu sudah menjadi peraturan Pemerintah. Meskipun ujarnya siswanya libur, ASN bisa menggunakan waktu tersebut di kantor untuk melengkapi administrasi dan perangkat pembelajarannya. Saat dimadrasah juga pegawai nantinya akan bisa mengisi waktu kosong atau istirahat kerja bisa juga kita pergunakan untuk memperbanyak ibadah dan amalan kepada Allah seperti tadarrus Al-Qur’an maupun shalat sunnah,” ujar Abdul Nur Al Islmi. (Kmd)