Muara Enim, inmas
Usaha Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim untuk menciptakan generasi yang Agamis, Jum’at 9 Agustus 2024 Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim mengadakan Kegiatan Muhadharah di ruang kelas madrasah dari kelas X sampai dengan kelas XII.
Bentuk Pelaksanaan kegiatan muhadharah ini disetiap kelasnya sudah dibagi untuk menjadi perwakilan petugas muhadharah. Rangkaian susunan kegiatan muhadharah ini terdiri melantunkan ayat suci al qur’an, asmaul husna, ceramah, arahan dari wali kelas dan yang terakhir do’a.
Muhadharah ini kegiatan yang bertujuan untuk melatih mental siswa dan salah satu bentuk kongkrit pembelajaran di madrasah dalam melatih kemampuan orasi dan public speaking para siswa. Nama muhadharah sendiri diambil dari bahasa Arab, artinya penyampaian materi atau pidato.
Dengan Kegiatan ini siswa diharapkan berani tampil untuk berdakwah seperti contohnya Zafana selaku X.2 yang dalam ceramahnya menyampaikan tentang “Bahaya Zina Bagi Generasi Muda” Bahaya zina tentunya berdampak pada nasab, waris, psikologis serta hukumnya, dan balasan di akhirat. Namun, hal tersebut tidak akan terjadi apabila seorang pezina sudah bertaubat. Dampak negatif yang timbul biasanya berasal dari hukuman masyarakat, seperti diarak keliling kampung tanpa mengenakan sehelai pakaian, memakan kotoran sendiri, dan dikucilkan oleh masyarakat”. jelas pembina keagamaan Selimat.
Sedangkan Nopita Lindra Defi sebagai wali kelas saat memberikan arahan kepada siswa-siswinya dengan menyampaikan sebuah motivasi kepada siswa kelas X 1, dan X 2, yaitu “menuntut ilmu itu ibaratkan saat kita masih kecil mengukir diatas batu sedangkan saat kita besar menuntut ilmu seperti mengukir di atas air, jadilah lebih baik hari ini daripada diri anda kemarin, ibu harap kalian akan menjadi generasi emas untuk Bangsa Indonesia kelak, ingat Keberhasilan adalah milik mereka yang berani mencoba”, Ujar Nopita Lindra Defi (TJR/Ams).