Muara Enim, Inmas
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan melalui Subagian Kordinator Seksi Kelembagaan 4 Sim melakukan monitoring dan evaluasi terhadap Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan Anggaran Madrasah (e-RKAM) jenjang MI, MTs dan MA yang dilaksanakan di Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim dengan tetap menerapkan dan memperketat protokol keseehatan covid-19. Selasa (11/1) kemarin.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang Ujian Berbasis Komputer (UBK) gedung Lantai dua dihadiri oleh Sub Kordinator H.Zulaili didampingi TIP Provinsi Sumsel Atep Abu Bakar dan Anita Ahdah, Penmad Kemenag Muara Enim Darwis Mukhtar beserta staf dan diikuti oleh Kepala MAN 1 Muara Enim Abuddarda dan kepala MI dan MTsN.
Terkait kegiatan tersebut dalam arahannya H. Zulaili mengatakan “tujuan dari e-RKAM adalah agar madrasah mampu menghasilkan informasi keuangan berupa dokumen perencanaan, penatausahaan dan pelaporan yang akurat, tepat waktu, akuntabel, transparan, efisien dan efektif. Olehnya penggunaan aplikasi e-RKAM di madrasah, maka perlu dilakukan monitoring dan evaluasi untuk memastikan apakah penerapannya di madrasah sudah sesuai dengan petunjuk teknis dan aturan yang berlaku”, jelasnya.
“E-RKAM sebagai kewajiban madrasah untuk membuat perencanaan dan penganggaran dalam menggunakan dana BOS. Yang terpenting untuk dilakukan analisa kegiatannya apakah dana BOS termanfaatkan dengan benar untuk madrasah, untuk itu harus di ukur dan mengukurnya dengan menggunakan e-RKAM, Olehnya setelah madrasah menggunakan dan menerapkan aplikasi e-RKAM di madrasah, maka perlu dilakukan monitoring dan evaluasi untuk memastikan agar penerapan penginputan e-RKAM berjalan sesuai ketentuan dan Pelaporan SPJ BOS pun sesuai ketentuan juknis yang ada” imbuh H.Zulaili.