Muara Enim, Inmas
Seiring dengan perkembangan teknologi serta kemudahan dalam penggunaannya menjadikan media online menjadi media penyebaran berita yang sangat berpengaruh pada masyarakat. Saat ini semua orang juga dapat berperan dalam penyebaran suatu informasi. Informasi yang disebarkan oleh individual inilah yang lebih sering tidak memiliki pertanggung jawaban atas kebenaran informasi tersebut berisi mengenai berita hoax. Oleh karena itu sangat penting bagi MAN 1 Muara Enim dalam menjalankan Peran Tim jurnalistik remaja (TJR) Dalam Pencegahan Berita Hoax untuk sebuah media dalam meyebarkan fakta atau kebenaran dari sebuah berita. Kamis (31/3)
Dalam melakukan penyebaran informasi melalui media maupun individu harus mengetahui sumber informasi dari mana informasi itu berasal, cek dan ricek serta harus mengetahui/memahami kode etik jurnalistik guna tidak terjadi berita hoax.” Sebelum melakukan penyebaran berita yang sudah disusun terlebih dahulu memeriksa kembali berita yang ada jangan sampai berita yang akan disebarkan tidak sesuai dengan kenyataaan yang ada, mengecek kembali foto-foto yang telah diambil dan mencari informasi lebih lanjut akan kejelasan data yang telah diterima. Yang harus di ingat pertama kali jangan langsung menyebarkan suatu informasi yang di dapat, yang kedua mengecek kembali gambar atau tulisan apakah itu suatu gambar itu gambar benaran atau poto editan kemudian yang ketiga menanyakan suatu hal tersebut lebih lanjut. Kemudian kroscek kepada pihak-pihak yang terkait”, jelas wakil kepala bidang Humas MAN 1 Muara Enim Hasanahwati.
“Oleh karena itu tim jurnalistik Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim dalam berupaya memaksimalkan dalam peliputan baik itu website maupun sosial media. Dengan cara terus memverifikasi sebuah informasi adalah salah satu upaya tim jurnalistik tidak menyebar hoax”, imbuh Hasanahwati.
Jadi TJR MAN 1 Muara Enim memeastikan bahwa semua berita yang di buat adalah peristiwa-peristiwa yang benar terjadi di madrasah dan bukan hoax. Karena mengingat berita hoax berdampak sangat buruk bagi masyrakat, dengan hoax banyak sekali yang mendapatkan kerugian. Diantara nya memicuh permusuhan konflik saudara kelompok a dan kelompok b dikarena informasi yang belum tentu kebenaran. Dalam memilah suatu informasi bnyak hal yang perlu diketahui agar dapat mencegah permusuhan. (TJR/Sgt)